ARTIKEL TERKAIT:
Jawaban KEGIATAN 1 PEMBANGUNAN KONTEKS dan PEMODELAN TEKS EKSPLANASI :Tugas 1 ,Tugas 2
Jawaban
TUGAS 3
Membandingkan Teks “Siklus Hidrologi” dengan Teks “Banjir”
2) Membuang sampah sembarangan,
penggundulan hutan, hujan dengan intensitas yang tinggi dan durasi lama pada daerah aliran sungai (DAS), dll
3)
Temperatur yang berada di titik beku
|
mengakibatkan
|
Kristal es terbentuk
|
Subjek
|
predikator
|
Objek
|
b) Butir-butir
air terjadi karena tetesan air kecil yang timbul akibat kondensasi berbenturan
dengan tetesan air lainnya dan terbawa oleh gerakan udara.
Struktur 1
|
|||||||
Butir-butir air
|
terjadi
|
Karena
|
|||||
Subjek
|
predikator
|
Kata perangkai: konjungsi sebab-akibat
|
|||||
Struktur 2
|
|||||||
Tetesan air kecil (tiny droplet)
|
Yang timbul
|
Akibat
|
kondensasi
|
||||
Subjek
|
predikator
|
Kata perangkai: konjungsi sebab-akibat
|
Subjek
|
||||
Struktur 3
|
|||||||
Berbenturan dengan
|
Tetesan air lainnya
|
||||||
Predikator
|
Keterangan
|
||||||
Struktur 4
|
|||||||
Dan
|
Terbawa oleh
|
Gerakan udara
|
|||||
Kata perangkai: konjungsi penambahan
|
Predikator
|
Keteranganz
|
|||||
c) Bila
temperatur udara turun sampai di bawah 0° Celcius, butiran air akan berubah
menjadi salju.
Struktur 1
|
|||||
Bila
|
temperatur
|
Turun
|
Sampai di bawah 0° Celsius
|
||
Kata perangkai: konjungsi sebab-akibat
|
Subjek
|
predikator
|
Keterangan
|
||
Struktur 2
|
|||||
Butiran air
|
Akan berubah menjadi
|
Salju
|
|||
Subjek
|
Predikator
|
Keterangan
|
|||
d) Curah
hujan yang sangat lebat mempunyai tetes hujan besar.
Curah hujan yang sangat lebat
|
Mempunyai
|
Tetes hujan besar.
|
subjek
|
Predikator
|
Objek
|
(e) Karena tetes hujan berukuran besar, pori-pori
permukaan tanah akan tertutup sehingga infiltrasi air hujan sangat kecil,
sebaliknya limpasan air hujan menjadi sangat besar
Struktur 1
|
|||||||
Karena
|
Tetes hujan
|
berukuran
|
Besar
|
||||
Kata perangkai: konjungsi sebab-akibat
|
Subjek
|
predikator
|
Keterangan
|
||||
Struktur 2
|
|||||||
Pori-pori permukaan tanah
|
Akan tertutup
|
||||||
Subjek
|
Predikator
|
||||||
Struktur 3
|
|||||||
sehingga
|
Infiltrasi air hujan
|
Sangat kecil
|
|||||
Kata perangkai: konjungsi sebab-akibat
|
Subjek
|
Keterangan
|
|||||
Struktur 4
|
|||||||
Sebaliknya
|
Limpasan air hujan
|
menjadi
|
Sangat besar
|
||||
Kata perangkai: konjungsi perbandingan
|
Subjek
|
predikator
|
Keterangan
|
||||
5)Pada tahap awal eksplanasi
ditandai oleh pernyataan umum dan diakhiri oleh urutan sebab akibat. Apa yang
kalian temukan dari struktur teks “banjir” ? Apakah kalian menemukan perbedaan
antara struktur teks “siklus hidrologi” dengan struktur teks “banjir” ? Di mana
letak perbedaanya ?
No.
|
Struktur
|
Teks Siklus Hidrologi
|
Teks Banjir
|
1.
|
Pernyataan Umum
|
Ada. Di paragraf 1
|
Ada. Di paragraf 1
|
2.
|
Sebab-akibat
|
Ada. Di paragraf 2-4
|
Ada. Di paragraf 2-11
(pada teks, dijelaskan sebab dari banjir, akan tetapi
tidak dijelaskan akibat dari banjir)
|
3.
|
Simpulan
|
Ada
|
Tidak ada
|
(6) Mencari istilah khusus yang kalian temukan dalam teks
itu
No.
|
Istilah
|
Makna
|
1.
|
Fisiologi
|
Uraian atau deskripsi tentang genesis dan evolusi bentuk
lahan.
|
2.
|
Drainase
|
Lengkungan atau saluran air di permukaan atau di bawah
tanah, baik yang terbentuk secara alami maupun dibuat oleh manusia.
|
3.
|
Erosi
|
Peristiwa pengikisan padatan (sedimen, tanah, batuan, dan
partikel lainnya). Akibat angin, air atau es.
|
4.
|
Geofisik
|
Ilmu tentang sifat alam bumi
|
5.
|
Sedimentasi
|
Suatu proses pengendapan material yang ditransport oleh
media air, angin, es, atau gletser di suatu cengkungan.
|
6.
|
Geometri Hidrolik
|
Ilmu yang menerangkan Bentuk penampang atau
kedalaman sifat-sifat garis, sudut, bidang,dan ruang. Dengan alat ukur
|
7.
|
Infiltrasi
|
Aliran air ke dalam tanah melalui permukaan tanah.
|
8
|
Vegetasi
|
Kehidupan (dunia) tumbuh-tumbuhan atau (dunia)
tanam-tanaman.
|
9.
|
Deforestasi
|
Kegiatan penebangan hutan atau tegakan pohon sehingga
lahannya dapat dialihkan untuk penggunaan hutan.
|
10.
|
Degradasi Lingkungan
|
Penurunan kualitas lingkungan yang diakibatkan oleh
kegiatan pembangunan yang dicirikan oleh tidak berfungsi secara baik
komponen-komponen lingkungan sebagaimana mestinya.
|
a. Sebutkan
apa saja yang menyebabkan terjadinya bencana kekeringan !
· Penyimpangan
iklim, Jumlah uap air dan awan yang rendah akan berpengaruh terhadap curah
hujan, apabila curah hujan dan intensitas hujan rendah akan menyebabkan
kekeringan.
· Gangguan
keseimbangan hidrologis, · Kekeringan
agronomis, terjadi sebagai akibat kebiasaan petani memaksakan menanam padi pada
musim kemarau dengan ketersediaan air yang tidak mencukupi.
b. Masyarakat
yang mengandalkan mata pencaharian dari bidang pertanian akan sangat terpengaruh
oleh adanya bencana kekeringan. Mengapa bisa demikian ?
· Jika
lahan pertanian mengalami kekeringan, para petani akan mengalami kerugian
karena tanaman yang mereka tanam akan mati dan sulit mengalami pertumbuhan.
Selain itu, tanah akan menjadi kering dan sulit ditanami.
C. Isilah
kolom berikut
No.
|
Penyebab terjadinya
|
|
Banjir
|
Kekeringan
|
|
1.
|
Tidak adanya lagi tanah resapan
|
Terjadinya pergeseran daerah aliran sungai atau DAS
utamanya di wilayah hulu.
|
2.
|
Kurangnya kesadaran masyarakat untuk melakukan penanaman
kembali pada daerah / hutan hutan yang baru di tebangi.
|
Terjadinya kerusakan hidrologis wilayah hulu sehingga
waduk dan juga saluran irigasi diisi oleh sedimen.
|
3.
|
Bertumpuknya sampah pada saluran air, sehingga terjadi
penyumbatan pada saluran air.
|
persoalan agronomis atau dikenal juga dengan nama
kekeringan agronomis.
|
4.
|
Ilegal Loging (Penebangan Hutan Liar)
|
Musim kemarau yang berkepanjangan
|
No.
|
Akibat yang ditimbulkan oleh
|
|
Banjir
|
Kekeringan
|
|
1.
|
Menimbulkan korban jiwa
|
Makhluk hidup akan kekurangan air
|
2.
|
Rusaknya sarana dan prasarana
|
Tanah menjadi tandus, tidak bisa digunakan petani
|
3.
|
Menimbulkan bibit penyakit
|
Banyaknya Tanaman yang mati.
|
4.
|
Hilangnya harta benda
|
Kekeringan
Kekeringan adalah
keadaan kekurangan pasokan air pada suatu daerah dalam masa yang
berkepanjangan (beberapa bulan hingga bertahun-tahun).Kekeringan umumnya
diperparah penyebab lainnya antara lain : Terjadinya pergeseran daerah
aliran sungai atau DAS utamanya di wilayah hulu. Hal ini membuat lahan beralih
fungsi, dari vegetasi menjadi non-vegetasi. Efek dari perubahan ini aldalah
sistem resapan air di atan yang menjadi kacau dan akhirnya menyebabkan
kekeringan,
Terjadinya kerusakan hidrologis
wilayah hulu sehingga waduk dan juga saluran irigasi diisi oleh sedimen. Hal
ini kemudian menjadikan kapasitas dan daya tamping menjadi drop. Cadangan air
yang kurang akan memicu kekeringan parah saat musim kemarau tiba,dan Penyebab
kekeringan di Indonesia lainnya adalah persoalan agronomis atau dikenal juga
dengan nama kekeringan agronomis. Hal ini diakibatkan pola tanam petani di
Indonesia yang memaksakan penanaman padi pada musim kemarau dan mengakibatkan
cadangan air semakin tidak mencukupi.
Banjir
Banjir adalah
dimana suatu daerah dalam keadaan tergenang oleh air dalam jumlah yang begitu
besar. peristiwa yang terjadi ketika aliran air yang berlebihan merendam
daratan.
Banjir
umumnya diperparah dengan adanya antara lain: Curah hujan
tinggi, Permukaan tanah lebih rendah dibandingkan muka air laut,, Banyak
pemukiman yang dibangun pada dataran sepanjang sungai, Aliran sungai tidak
lancar akibat banyaknya sampah serta bangunan di pinggir sungai, hutan gundul
akibat penebangan hutan secara liar.
Dampak atau akibat banjir antara lain sebagai berikut: Rusaknya sarana dan prasarana. Hilangnya harta benda, Menimbulkan korban jiwa. Hal ini disebabkan karena arus air terlalu deras sehingga banyak penduduk yang hanyut terbawa arus, Menimbulkan bibit penyakit. Penyakit yang dapat ditimbulkan misalnya gatal-gatal. Air banjir banyak membawa kuman sehingga penyebaran penyakit sangat besar, dan Rusaknya areal pertanian. Banjir mampu menenggelamkan areal sawah.
0 komentar:
Post a Comment